• Breaking News

    Selamat Datang Di Harian Asli Kami Adalah Agen Poker Terpercaya Kami Menyediakan 7 Permainan Dalam 1 ID Dapatkan Bonus Referral 20% dan Bonus Rollingan 0.5% dan Ditunggu Gabungnya Bersama AsliKartu.com

    Senin, 09 Oktober 2017

    Terkait Suap Ketua PT Manado, KPK Sita CCTV dan Bukti Pesan Hotel

    Terkait Suap Ketua PT Manado, KPK Sita CCTV dan Bukti Pesan Hotel

    Terkait Suap Ketua PT Manado, KPK Sita CCTV dan Bukti Pesan Hotel

    BeritaHarian, Jakarta - Penyidik KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) telah menggeledah tiga lokasi di Jakarta dan juga Manado yang terkait kasus dugaan suap penanganan putusan perkara korupsi yang melibatkan Ketua Pengadilan Tinggi Manado Sudiwardono.


    Menurut Juru Bicara KPK Febri Diansyah ketika dimintai konfirmasi, Minggu (8/10/2017). Bahwa tim penyidik KPK telah melakukan penggeledahan di satu lokasi di Jakarta dan lokasi di Manado.

    Kunjungi Juga Website Kami : AsliKartu

    Penggeledahan di Jakarta dilakukan dalam rumah dinas terduga penyuapan Kepala Pengadilan Tinggi Manado, yaitu Aditya Anugrah Moha diperumahan Komplek DPR RI di Kalibata, Jakarta Selatan.

    Sedangkan di kota Manado, KPK membentuk 2 tim secara paralel untuk melakukan tugas penggeledahan secara bersama-sama di Kantor Pengadilan Tinggi Manado dan Rumah Dinas Sudiwardono yang terduga menjadi tempat pertemuan transaksi penyuapan.


    "Setelah penggeledahan tiga lokasi itu, penyidik mendapatkan barang bukti elektronik dan beberapa dokumen penting yang terkait dengan proses penanganan perkata tindak pidana korupsi atas nama terdakwa Marlina Moha Siahaan. Semua barang bukti itu disita untuk diamankan KPK," tutur Febri.

    Marlina Moha yang dikenal sebagai ibunda dari Aditya yang telah divonis lima tahun penjara atas kasus tindak pidana korupsi tunjangan penghasilan aparatur pemerintahan desa (TPAPD) Kabupaten Bolaang Mongondow tahun 2010 yang lalu.


    Dalam penyelidikan tersebut KPK meyita sejumlah barang bukti yaitu CCTV dan bukti pemesanan hotel di dalam lokasi ini adalah tempat transaksinya penyuapan terjadi yang terletak di daerah Pacenongan, Jakarta Pusat. Menurut Febri.


    Sudiwardono, Ketua Pengadilan Tinggi (PT) Manado Sulawesi Utara itu diketahui tidak pernah membuat Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    • 412,894,845
    • 385,367,045
    • 114,432,545
    • 308,302,245